Welcome! سلام

“jika langit adalah
lembaran kertas dan lembayung senja adalah tinta emas,
maka semoga tinta itu akan menuliskan semburat
yang tersembunyi diantara arak-arakan awan kepada langit,
agar dia mampu meng'ejanya








Rabu, 22 Agustus 2012

Simpul Hati

Wahai Engkau pemilik segala kekuatan di kedalaman lautan,
jika Kau memang ada di sana, basuh dan rendam tubuhku ini
dengan keganasanmu pada angkara yang merajam habis tubuh hatiku.
Aku akan tetap diam dan menikmati sakit ini bersama senyumku,
tapi bersihkanlah keseluruhan diri ini dari kebencian dan dendam.
Apa?
Yang ada di sini?
Kalian tak akan mengerti.
Apa reruntuhan, atau bahkan puing?
Nikmati yang dapat kau gali, sertakan seribu janji.
Nun jauh di sana di dasar diri yang tak kan dapat kau resapi.
Apa? Senyum atau tubuh ranum dan juga sapaan merdu untuk hausmu?
Ambil yang ingin kau raih, juga sertakan tera di ujung kepuasan sesaatmu itu.
Lalu dengarkan alam berbisik, telah kau hancurkan satu simpul hati.
Bahkan dari sebuah simpul hati yang hampir ingin bertaut.
Kau tebas seketika hingga tak dapat kau sadari.
Telah kau asah satu bilah kesakitan.
Di balik senyum dan tawa.
Mengintip duka.
Lara.
=


Tidak ada komentar:

Posting Komentar