Welcome! سلام

“jika langit adalah
lembaran kertas dan lembayung senja adalah tinta emas,
maka semoga tinta itu akan menuliskan semburat
yang tersembunyi diantara arak-arakan awan kepada langit,
agar dia mampu meng'ejanya








Kamis, 02 Agustus 2012

Renungan Hikmah



Akan datang kepada manusia suatu masa ketika kemanisan
hati berubah menjadi masin. Sehingga pada hari itu, orang
yang berilmu dan mempelajari ilmu tidak dapat mengambil
manfaat daripada ilmunya.


Maka hati orang-orang berilmu seumpama tanah kosong yang
bergaram yang turun ke atasnya hujan dari langit maka tidak
juga menjadi tawar.

Apabila condong hati orang berilmu kepada cinta dunia dan
melebihkan atas cinta akhirat, maka pada saat itu dicabutlah
oleh Allah sumber-sumber hikmah dan dipadamkan lampu
petunjuk dari hati mereka.

Maka, akan berceritalah orang yang berilmu di antara
mereka itu, ketika ia menjumpai mereka bahawa ia takut
kepada Allah dengan lisannya, sementara kezaliman jelas
kelihatan pada amal perbuatannya.

Alangkah suburnya lidah mereka dan tanduslah hati
mereka ketika itu! Tidaklah terjadi demikian selain para
guru mengajar bukan kerana Allah dan para pelajar
belajar bukan kerana Allah.”

*¸•'•.♥♥..• .•*´¨`*¸.•'•.♥♥..• .•*
Ilmu itu bukanlah satu kemahiran bercerita tetapi
ilmu itu (menimbulkan) taqwa kepada Allah.


~ Syair dari Ibnu Mu’taz ~

“Tinggalkan dosa-dosa, baik yang kecil maupun
yang besar Itulah takwa
Bersikaplah seperti orang yang berjalan di atas tanah berduri
Ia akan berhati-hati kepada perkara yang dilihatnya
Janganlah kau remehkan sesuatu yang kecil
Karena gunung itu berasal dari kerikil-kerikil kecil.”
(Lihat Jami’ul ‘Ulum wal Hikam, I:402)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar