Welcome! سلام

“jika langit adalah
lembaran kertas dan lembayung senja adalah tinta emas,
maka semoga tinta itu akan menuliskan semburat
yang tersembunyi diantara arak-arakan awan kepada langit,
agar dia mampu meng'ejanya








Sabtu, 23 Juni 2012

'✫`⋎'✫ 15 più grandi compositori della storia '✫⋎'✫


1. Johann Sebastian Bach


Johann Sebastian Bach (lahir di Eisenach, Jerman,
21 Maret 1685 – meninggal 28 Juli 1750 pada umur 65 tahun)
adalah seorang komponis Jerman . Ia menggubah musik untuk
alat musik organ, harpsichord dan clavichord, dan juga untuk orkestra.

Karyanya yang paling terkenal adalah Brandenburg concerto.
Para musikolog membagi seluruh komposisi Bach dalam lima masa,
masing-masing komposisi memperlihatkan perbedaan gaya yang
cukup spesifik jika saling dibandingkan tahun pembuatannya.

Yang membuat gaya lagu Bach berbeda dari yang lain adalah
bahwa semua lagu yang dibuatnya baik lagu Jesu Joy of
Man's Desiring atau lagu yang kebanyakan dibuatnya
ditujukan untuk Tuhan.
 


2. Wolfgang Amadeus Mozart

Wolfgang Amadeus Mozart (lahir di Salzburg, 27 Januari 1756 –
meninggal di Wina, Austria, 5 Desember 1791 pada umur 35 tahun)
adalah seorang komponis. Ia dianggap sebagai salah satu dari
komponis musik klasik Eropa yang terpenting dan paling terkenal
dalam sejarah.

Karya-karyanya (sekitar 700 lagu) termasuk gubahan-gubahan
yang secara luas diakui sebagai puncak karya musik simfoni,
musik kamar, musik piano, musik opera, dan musik paduan suara.
Contoh karyanya adalah opera Don Giovanni dan Die Zauberflöte.
Banyak dari karya Mozart dianggap sebagai repertoar standar
konser klasik dan diakui sebagai mahakarya musik zaman klasik.

Karya-karyanya diurutkan dalam katalog Köchel-Verzeichnis.


3. Ludwig van Beethoven

Ludwig van Beethoven (dibaptis 17 Desember 1770 di Bonn,
wafat 26 Maret 1827 di Wina) adalah seorang komponis musik
klasik dari Jerman. Karyanya yang terkenal adalah simfoni
kelima dan kesembilan, dan juga lagu piano Für Elise.
Ia dipandang sebagai salah satu komponis yang terbesar
dan merupakan tokoh penting dalam masa peralihan antara
Zaman Klasik dan Zaman Romantik. Semasa muda, ia adalah
pianis yang berbakat, populer di antara orang-orang penting
dan kaya di Wina, Austria, tempatnya tinggal. Namun, pada
tahun 1801, ia mulai menjadi tuli.

Ketuliannya semakin parah dan pada 1817 ia menjadi tuli
sepenuhnya. Meskipun ia tak lagi bisa bermain dalam konser,
ia terus mencipta musik, dan pada masa ini mencipta sebagian
karya-karyanya yang terbesar. Ia menjalani sisa hidupnya di Wina
dan tak pernah menikah.

4. Richard Wagner


Wilhelm Richard Wagner (22 Mei 1813 – 13 Februari 1883)
adalah seorang komponis berpengaruh Jerman, pakar teori
musik, dan penulis, namun paling terkenal melalui karya operanya.
Musiknya masih sering dimainkan, yang paling terkenal adalah
"Ride of the Valkyries" dari Die Walküre dan "Bridal Chorus"
dari Lohengrin. Wagner juga merupakan seorang tokoh yang
sangat kontroversial, karena inovasi musik dan inovasi dramanya
dan juga karena dia adalah seorang pendukung pemikiran-
pemikiran anti-semitisme. Dalam sejarah musik, dia digolongkan
sebagai komponis dari Zaman Romantik.




5. Franz Schubert

Franz Schubert (31 Januari 1797-19 November 1828)
adalah komponis berkebangsaan Austria.
Ketika ia berusia lima tahun, ayahnya sudah mengajarkannya
berbagai hal tentang musik. Enam tahun kemudia ia masuk
sekolah musik yang sangat terkenal di Wina. Sementara itu
Franz sudah mulai menggubah karya musik.
Lagunya yang pertama dihasilkan pada usia 17 tahun,
berjudul Gretchen at the spinning whell. Untuk sementara
ia menjadi guru sekolah, tetapi kemudian ia berhenti karena
ia perlu banyak waktu untuk menulis karya musik.

Untuk membiayai hidup sehar-hari ia memberikan les piano.
Kadang-kadang ia menulis delapan lagu per hari.
Bahkan ia tidur tanpa melepas kacamata nya supaya ia
dapat langsung menulis jika ia terbangun di tengah malam
dengan ide sebuah lagu.

Sebelum berusia 20 tahun, ia telah menulis enam simponi.
Secara keseluruhan ia telah menghasilkan sembilan simponi.
Dua diantaranya sangat terkenal adalah
Symphony No. 8 in B minor (simponi nomor 8 dalam nada
B minor) yang dikenal dengan judul Unfinished Symphony
dan Symphony No. 9 in C minor yang dikenal
dengan judul Great Symphony karena begitu panjang.

Karya-karya Schubert meliputi karya-karya musik dalam
berbagai bentuk untuk orkes dengan ukuran yang berbeda-beda.
Ia telah menulis 100 lagu. Diantaranya yang sampai sekarang
diangap paling baik, yaitu Ave Maria, Who is Sylvia?, The Trout,
dan Serenade. Franz Schubert meninggal pada usia 31 tahun,
tetapi ia sudah menghasilkan hampir 1.000 karya musik.

6. Robert Schumann

Robert Schumann (Zwickau, 8 Juni 1810–Bonn, 29 Juli 1856)
adalah seorang penggubah dan pianis Jerman. Dia dianggap
sebagai salah satu dari komponis musik Romantik Eropa yang
terpenting, serta seorang kritikus musik yang terkenal dalam
sejarah. Seorang cendekiawan serta bersifat estetikus,

Musiknya menggambarkan sifat romantisme yang sangat pribadi.
Mawas diri dan sering bertingkah, karya-karya musik pertamanya
merupakan percobaan untuk melepaskan diri dari tradisi bentuk
dan struktur klasik yang dia pikir terlalu membatasi.



7. Frédéric Chopin



Fryderyk Franciszek Chopin lahir di Zelazowa Wola,

dekat Warsawa, Polandia tanggal 1 Maret 1810.
Ayahnya, Nicolas Chopin adalah orang dari Marainville,
Prancis. Sedangkan ibunya, Tekla-Justyna Kryzanowka
adalah
orang Polandia. Untuk menghindari wajib tentara,
pada tahun 1787
Nicolas Chopin meninggalkan Prancis
dan menetap di Polandia.
Chopin lahir tak lama setelah
kedua orangtuanya pindah ke Polandia.

Chopin memiki bakat alamiah dalam bermain piano,
hal ini
terlihat dalam improvisasi-imporivasinya untuk piano.
Ia masih berumur tujuh tahun ketika salah satu dari polonaise-
nya
diterbitkan (Mc Neill, 1998) namun, sumber lain mengatakan
bahwa
karya pertama yang diterbitakan adalah sebuah Rondo
(Op. 1) pada
saat ia berumur limabelas. Pada umur delapan,
dia tampil di publik
memainkan piano konserto milik Gywortez.
Chopin mendapat pendidikan
musik pertamanya oleh pianis
Bohemia Adalbert Żiwny.



8. Franz Liszt


Franz Liszt (October 22, 1811 – July 31, 1886) adalah
seorang Hungarian composer, virtuoso pianist dan guru.
Liszt menjadi terkenal di seluruh Eropa selama abad ke-19
untuk keahlian sebagai seorang pemain.

Dia dikatakan oleh orang-orang sezamannya telah menguasai
teknis pianis dari usianya dan mungkin pianis terbesar sepanjang
masa. Ia juga seorang komposer penting dan berpengaruh,
seorang guru piano terkenal, seorang konduktor yang memberikan
kontribusi signifikan terhadap perkembangan modern dari seni,
dan dermawan untuk komposer dan pemain lain, terutama
Richard Wagner, Hector Berlioz, Camille Saint-Saëns, Edvard Grieg
dan Alexander Borodin.



9. Johannes Brahms


Johannes Brahms (lahir di Hamburg, 7 Mei 1833 –
meninggal di Wina, 3 April 1897 pada umur 63 tahun)
adalah seorang komponis dan pianis dari Jerman,
Salah satu musisi utama pada zaman Romantik.
Brahms lahir di Hamburg, Jerman, namun kemudian
banyak berkarya di Wina, Austria.

Pada masa hidupnya, Brahms sangat populer dan
berpengaruh dalam dunia musik.
Brahms membuat
komposisi musik untuk piano, ansambel musik kamar,
orkestra simfoni, dan untuk penyanyi serta paduan suara.

Sebagai seorang pianis yang mahir, ia sering kali menampilkan
sendiri karya-karyanya secara perdana; dia juga bekerja sama
dengan penampil-penampil utama pada masanya, termasuk
pianis Clara Schumann (istri komponis Robert Schumann).

Banyak karyanya merupakan bagian dari repertoar standar
konser klasik hingga saat ini. Salah satu karyanya yang paling
terkenal ialah Wiegenlied, Op. 49 No. 4 ("Lagu Nina Bobo",
dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Brahms' Lullaby).



10. Giuseppe Verdi


Giuseppe Fortunino Francesco Verdi (Le Roncole,
10 Oktober 1813 – Milan, 27 Januari 1901) adalah komponis
Italia, terutama opera. Ia adalah anggota paling berpengaruh
di Sekolah Opera Italia pada abad ke-19.

Karya-karyanya sering dilakukan di gedung opera di seluruh dunia
dan, melampaui batas-batas genre, beberapa tema-nya sudah lama
berakar dalam budaya populer - seperti "La donna è mobile" dari
Rigoletto, "Va, Pensiero" ( Koor dari Budak Ibrani) dari Nabucco,
"Libiamo ne 'lieti calici" (The Drinking Song) dari La Traviata dan
Triumphal March from Aida. Meskipun karyanya kadang-kadang
dikritik karena menggunakan diatonic umumnya berwarna daripada
musik idiom dan memiliki kecenderungan melodrama, Verdi's
masterworks mendominasi repertoar standar satu abad setengah
setelah dikarang.


11. Gustav Mahler


Gustav Mahler (7 Juli 1860 - 18 Mei 1911) merupakan
seorang komposer berkebangsaan Austria. Dia menjadi
terkenal saat memimpin sebagai konduktor di tempat
gedung opera. Dia berkarir sebagai konduktor sejak tahun 1881.

Pada tahun 1901 dia pindah ke villa baru di Danau Majernigg,
Carinthia. Dia meninggal dunia pada tahun 1911.



12. Peter Ilyich Tchaikovsky



Pyotr Ilyich Tchaikovsky (7 Mei 1840 [KJ: 25 April] - 6 November
1893 [OS Oktober 25]), adalah seorang komponis Rusia dari
zaman Romantic. Tchaikovsky menulis musik di berbagai genre,
termasuk simfoni, opera, balet, instrumental, ruang dan lagu.

Dia menulis beberapa yang paling populer dan teater konser
musik dalam repertoar klasik saat ini, termasuk balet Swan Lake,
The Sleeping Beauty dan The Nutkracker, yang 1812 Overture,
Pertama-nya Piano Concerto, tujuh simfoni, dan opera Eugene Onegin.



13. Sergei Rachmaninov

Sergei Vasilievich Rachmaninoff (1 April 1873 (K.G.) atau
 20 Maret 1873 (K.J.) – 28 Maret, 1943) adalah seorang
komponis, pianis dan dirigen Rusia.
Rachmaninoff dianggap sebagai salah satu pianis yang paling
bepengaruh pada abad ke-20. Ia mempunyai kemampuan
teknis dan dorongan ritmis yang legendaris. Tangannya yang
besar mampu mencakup interval ke-13 di tuts-tuts piano
(jangkauan tangannya lebih kurang 12 inci atau 30,5 cm.
Rentangan tangannya kira-kira sepadan dengan tinggi badannya,
yaitu 1,98 meter. Ia juga mampu memainkan komposisi-komposisi
yang rumit setelah mendengarnya sekali.

Banyak rekaman pertunjukan Rachmaninoff sendiri yang dibuat
dengan label rekaman Victor Talking Machine Company,
serta karya-karya dari repertoar yang standar.

14. George Frederick Handel

George Frideric Handel (23 Februari 1685 - 14 April 1759)
adalah seorang Jerman-Inggris komposer Baroque, yang
terkenal karena opera, oratorio, dan konser grossi.
Hidupnya dan musik mungkin adil digambarkan sebagai
"kosmopolitan": ia dilahirkan di Jerman, dilatih di Italia, dan
menghabiskan sebagian besar hidupnya di Inggris.
Lahir di Halle di Kadipaten Magdeburg,
ia menetap di Inggris pada tahun 1712, menjadi subyek
naturalisasi mahkota Inggris pada tanggal 20 Februari 1727.

Karya-karyanya meliputi Mesias, Air Musik, dan Musik untuk
Royal Fireworks. Sangat dipengaruhi oleh teknik komponis
besar dari era Baroque Italia, serta komposer Inggris Henry
Purcell, Handel musik menjadi terkenal dengan banyak
komponis, termasuk Haydn, Mozart, dan Beethoven.

Franz Joseph Haydn (31 Maret atau 1 April 1732 – 31 Mei
1809) adalah salah seorang komponis yang paling berpengaruh
dari Zaman Klasik yang dijuluki "Bapak Simfoni" atau "Bapak
Kuartet Gesek". Haydn menghabiskan sebagian besar karirnya
sebagai musikus untuk keluarga Eszterházy di kediaman mereka
yang sulit dijangkau di Austria. Terisolasi dari komponis-komponis
lain dan tren musik sampai saat menjelang akhir hayatnya, ia dipaksa
untuk, menggunakan istilahnya, "menjadi orisinil".

Joseph Haydn adalah saudara laki-laki Michael Haydn,
seorang komponis terkenal, dan Johann Evangelist Haydn,
seorang penyanyi tenor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar